Amplitudoadalah simpangan terjauh dari getaran. Apabila titik awal getaran bandul adalah K, maka simpangan terjauh berada dititik M. Jarak dari titik K ke titik M 20 cm. Jadi amplitudo sebesar 20 cm. Jadi besar frekuensi, periode dan amplitudo bandul berturut-turut sebesar 2 Hz, 0,5 sekon dan 20 cm. Oleh karena itu jawaban yang tepat adalah D. GELOMBANGBERJALAN. Keterangan: y = simpangan gelombang (m). A = amplitudo (m). ω = 2 π . f = kecepatan sudut (rad/s). t = waktu sumber bergetar (s). x = jarak dari sumber getar ke titik y (m). Catatan! A positif jika arah getar pertama ke atas dan negatif jika sebaliknya. (ωt + kx) jika arah rambat ke kiri dan (ωt - kx) jika arah rambat Sebuahgelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawaÅ horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s, Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. GelombangMekanik Sebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t=0, titik awal sedang bergerak ke bawah. a. Sebuahgelombang transversal sinus dengan amplituda 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. denganA amplitudo gelombang, ω = 2πf dan k = 2π/λ dengan demikian : (100t - 12) dengan y dan x dalam cm dan t dalam satuan sekon. Tentukan: a. panjang gelombang. b. frekuensi gelombang. c. panjang tali (Sumber : Soal Ebtanas) Pembahasan : Pola dari gelombang stasioner diatas adalah. Sebuah gelombang transversal memiliki frekuensi VNdH. PertanyaanSebuah gelombang transversal sinus dengan amplituda 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke fase gelombang partikel yang berada 150 cm di kanan titik asal pada saat t = 3,25 s..Sebuah gelombang transversal sinus dengan amplituda 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. Tentukan fase gelombang partikel yang berada 150 cm di kanan titik asal pada saat t = 3,25 s.. Jawabanfase gelombang adalah 0, gelombang adalah 0, Ditanya Fase gelombang Jawab Dengan demikian, fase gelombang adalah 0, Ditanya Fase gelombang Jawab Dengan demikian, fase gelombang adalah 0,875. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!645Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal! Gelombang mekanik merupakan getaran yang merambat yang terdiri atas gelombang transversal dan gelombang longitudinal, gelombang transversal terdiri atas lembah dan bukit, dimana setiap lembah atau bukit yang berdekatan adlah satu gelombang atau dengan kata lain, satu gelombang terdiri atas satu lembah dan satu bukit, sedangkan gelombang longitudinal terdiri atas rapatan dan renggangan Pada materi ini ada beberapa persamaan yang perlu diketahui 1. Frekuensi dan Periode Frekuensi f adalah banyaknya putaran yang dilakukan benda pada setiap detiknya. Sementara Periode T adalah waktu yang dibutuhkan benda untuk menempuh satu putaran. Berikut persamaan terkait dengan periode dan frekuensi Dimana n = banyak putaran t = waktu s Hubungan frekuensi, panjang gelombang dan kecepatan gelombang Persamaan umum gelombang mekanik dimana Pembahasan Sebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawaÅ horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s, Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. fase gelombang partikel yang berada 150 cm di kanan titik asal pada saat t=3,25 sPertama kita cari persamaan gelombangnyav=λf1=2ff=0,5w=2πfw=πk=2π/λk=2πmakay=-0,1sinπt-2πxmaka fase gelombang partikel yang berada 150 cm di kanan titik asal pada saat t=3,25 sθ=2πφπt-2πx=2πφt-2x=2φ2φ=3,25-2*1,52φ=0,25φ=0,125Pelajari lebih lanjut tentang gelombang tentang gelombang tentang Periode Detil jawaban Kelas 11 Mapel Fisika Bab Bab 8 - Gelombang Mekanik Kode Kata Kunci Cepat rambat gelombang, panjang gelombang FisikaGelombang Mekanik Kelas 11 SMAGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerPersamaan GelombangSebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t=0, titik awal sedang bergerak ke Berapa frekuensi gelombang?b. Berapa frekuensi sudut?c. Berapa bilangan gelombang?Persamaan GelombangGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang MekanikFisikaRekomendasi video solusi lainnya0224Suatu gelombang stasioner mempunyai persamaan y=0,2cos5p...Suatu gelombang stasioner mempunyai persamaan y=0,2cos5p...0209Gelombang berjalan mempunyai simpangan y=0,05 sin4 pi t+...Gelombang berjalan mempunyai simpangan y=0,05 sin4 pi t+...0256Gambar di bawah ini menyatakan perambatan gelombang taliy...Gambar di bawah ini menyatakan perambatan gelombang taliy...0542Sebuah gelombang transversal dinyatakan dengan persamaan ...Sebuah gelombang transversal dinyatakan dengan persamaan ... Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dihasilkan dari perubahan medan magnet dan medan listrik yang bergetar dalam arah saling tegak lurus dengan arah getarannya Mahardika, 2009. Gelombang Elektromagnetik merupakan gelombang yang tidak membutuhkan medium untuk perambatannya. Contoh Gelombang elektromagnetik adalah cahaya, sinar-10, gelombang radio dan point televisi. Nicolaide, Andrei. 2012. Sifat lain dari gelombang elektromagnetik adalah dapat mengalami refleksi, refraksi, interferensi, difraksi, dan tidak dibelokkan dalam medan listrik maupun medan magnet Harefa, 2012. Gelombang Elektromagnetik Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa parameter yang bisa diukur, yaitu panjang gelombang, frekuensi, amplitudo, dan kecepatan. Amplitudo adalah tinggi gelombangnya, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan kecepatan cahaya, panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya. Spektrum Gelombang Elektromagnetik 1. Gelombang Radio two. Gelombang Mikro 3. Sinar Infra Merah iv. Cahaya Tampak five. Sinar Ultraviolet UV 6. Sinar X 7. Sinar Gamma Sifat-sifat Gelombang Elektromagnetik Efek Gelombang Elektromagnetik a. Dampak pada sistem saraf b. Dampak pada sistem reproduksi c. Efek genotoksik dan kerusakan Deoxyribonucleic acid d. Adanya kemungkinan terjadinya kanker e. Gangguan tidurSebuah Gelombang Transversal Sinus Dengan Amplitudo 10 Cm Spektrum Gelombang Elektromagnetik Spektrum Gelombang elektromagnetik diklasifikasi berdasarkan panjang gelombang dan besarnya frekuensi gelombang elektromagnetik. Spektrum Gelombang Elektromagnetik 1. Gelombang Radio Gelombang Radio yang sering disebut frekuensi radio, memiliki daerah frekuensi dari beberapa Hz sampai 109 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 10-3 m sampai 103 m. two. Gelombang Mikro Gelombang mikro sering disebut microwaves, memiliki daerah frekuensi dari 10ix Hz sampai 3 x 1011 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari one mm sampai 30 cm. 3. Sinar Infra Merah Gelombang ini memiliki daerah frekuensi dari three x xxi sampai 4 ten 1014 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 7,eight x x-vii g sampai 10-3 m. iv. Cahaya Tampak Cahaya tampak terdiri dari spektrum warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Warna merah memiliki panjang gelombang terbesar dan frekuensi terkecil. Cahaya tampak memiliki daerah frekuensi dari iv x x14 Hz sampai 10fifteen Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 7800 A sampai 3900 A. five. Sinar Ultraviolet UV Sinar UV memiliki daerah frekuensi dari eight x 1014 Hz sampai iii 10 ten17 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 6 A sampai 3000 A. Matahari merupkan sumber pancaran sinar UV yang paling kuat. 6. Sinar X Sinar Ten memiliki daerah frekuensi dari 1016 Hz sampai 1020 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 0,06 A sampai 10 A. 7. Sinar Gamma Sinar Gamma memiliki daerah frekuensi dari 1020 – 1025 Hz, dengan kata lain memiliki panjang gelombang dari 10-4 A sampai 1 A. Sinar Gamma memiliki frekuensi yang paling besar dan daya tembus yang besar. Sifat-sifat Gelombang Elektromagnetik Beberapa sifat dari gelombang elektromagnetik adalah Gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam ruang tanpa medium. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi pada saat yang bersamaan, sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan minimum pada saat yang sama dan pada tempat yang sama. Arah medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus terhadap arah rambat gelombang transversal. Gelombang elektromagnetik mengalami peristiwa pemantulan, pembiasan, dan difraksi. Cepat rambat gelombang hanya bergantung pada sifat-sifat listrik dan magnetik medium yang ditempuhnya. Efek Gelombang Elektromagnetik Efek medan elektromagnetik pada tubuh manusia tidak hanya berdasarkan pada tingkat medannya tetapi juga pada frekuensi dan energinya. Medan elektromagnetik menginduksi arus listrik di dalam tubuh manusia, yang apabila jumlahnya mencukupi, dapat menimbulkan efek tertentu seperti pemanasan dan syok akibat arus listrik. Efek yang timbul tergantung dari amplitudo dan frekuensi dari gelombang elektromagnet itu sendiri WHO, 2015. Menurut EP United Nations Ecology Programme, WHO World Health Organization dan IRPA pada tahun 1987 mengeluarkan pernyataan tentang nilai rapat arus induksi dengan efek-efek biologisnya yang ditimbulkan oleh pajanan pada seluruh tubuh manusia 1 – 10 Ma/m2, tidak menimbulkan efek biologis berarti. x – 100 Ma/m2, menimbulkan efek biologis yang berarti, termasuk efek pada sistem penglihatan dan saraf. 100 – thousand Ma/m2, menimbulkan stimulasi pada jaringan-jaringan yang dapat dirangsang dan berbahaya bagi kesehatan. > thousand Ma/m2, dapat menimbulkan gangguan pada jantung, berupa irama ekstrasistole dan fibrilasi ventrikular. Berikut ini adalah beberapa efek gelombang elektromagnetik a. Dampak pada sistem saraf Radiasi RF menyebabkan perubahan pada sistem saraf tikus, mencit, dan manusia. Perubahan tersebut antara lain menurunnya kemampuan belajar, waktu reaksi, fungsi motorik, akurasi memori, dan fungsi kognisi Wargo et al., 2012. b. Dampak pada sistem reproduksi Pajanan medan elektromagnetik berefek secara molekuler dan seluler pada sistem reproduksi, terutama pada pria. Pajanan medan elektromagnetik menimbulkan stres oksidatif pada semen, penurunan jumlah, motilitas, dan viabilitas sperma Agarwal et al., 2007. c. Efek genotoksik dan kerusakan Deoxyribonucleic acid Terdapat hubungan yang positif antara telepon seluler yang diletakkan sejauh satu meter dari sel manusia dengan penurunan perbaikan DNA Deoxyribonucleic acid repair. Penurunan perbaikan tersebut terjadi karena adanya kerusakan pada Deoxyribonucleic acid rantai ganda. Efek paling besar terjadi pada stem jail cell. Risiko terjadinya kanker pada anak juga lebih tinggi karena stalk jail cell lebih aktif pada anak-anak Markovà et al., 2010. d. Adanya kemungkinan terjadinya kanker RF diklasifikasikan sebagai karsinogenik potensial bagi manusia peradventure carcinogenic to humans. Hal yang mendasari klasifikasi tersebut adalah peningkatan risiko glioma, suatu kanker ganas pada otak, yang diasosiasikan dengan penggunaan telepon seluler Straif dan Baan, 2011. e. Gangguan tidur Berkembangnya teknologi nirkabel menyebabkan meningkatnya pajanan medan elektromagnetik pada manusia. Pajanan medan elektromagnetik RFdari telepon seluler mampu meningkatkan gelombang alfa selama fase tidur NREM Loughran et al., 2005. PertanyaanSebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. Tentukan berapa frekuensi gelombangnya!Sebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm dan panjang gelombang 200 cm berjalan dari kiri ke kanan sepanjang kawat horizontal yang terentang dengan cepat rambat 100 cm/s. Ambil titik pada ujung kiri kawat sebagai titik awal. Pada saat t = 0, titik awal sedang bergerak ke bawah. Tentukan berapa frekuensi gelombangnya! ASMahasiswa/Alumni Universitas Negeri PadangJawabanfrekuensi gelombangnya adalah 0,5 gelombangnya adalah 0,5 Hz. PembahasanDiketahui bergerak dari kiri ke kanan, mula-mula bergerak ke bawah Ditanya f ? Penyelesaian Jadi, frekuensi gelombangnya adalah 0,5 bergerak dari kiri ke kanan, mula-mula bergerak ke bawah Ditanya f ? Penyelesaian Jadi, frekuensi gelombangnya adalah 0,5 Hz. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!212Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!NANisa Andriani Sadikin Makasih ❤️

sebuah gelombang transversal sinus dengan amplitudo 10 cm